4,5 Juta Pendukung Anti SOPA-PIPA Lewat Google

Sejak 18 Januari kemarin Google (http://www.google.com/doodles/sopa-pipa) memasang 'lakban' hitam yang menutupi logonya sebagai tanda protes terhadap undang-undang Anti Pembajakan Stop Online Privacy Act (SOPA) dan Protect Intellectual Property Act (PIPA). Selain itu Google juga menyertakan sebuah tautan yang mengarahkan para pengguna mesin pencarinya pada sebuah petisi "End Piracy, Not Liberty".

Dikutip dari CNET, Kamis, 19 Januari 2012, petisi ini ternyata mendulang dukungan dari jutaan pengguna internet. "Angka terakhir pada pukul 4.30 menunjukkan 4,5 juta orang telah mendukung petisi ini, dan angka ini terus bertambah,' ujar Christine Chen, juru bicara Google.


Tidak hanya di Google, tingginya perhatian warga internet pada protes terhadap SOPA juga terjadi di Wikipedia. Menurut analis dari Zscaler, situs ini malah kebanjiran pengunjung selama melakukan penutupan seluruh halaman berbahasa Inggrisnya kemarin.

"Data menunjukkan bahwa banyak yang mengunjungi Wikipedia, untuk melihat detail protes yang dilakukan WIkipedia."


Tanggal 18 Januari kemarin memang dicanangkan sebagai gerakan 'black out', dimana beberapa situs melakukan pemadaman selama setengah hari atau bahkan sehari penuh. Selain Wikipedia, situs yang ambil bagian dalam gerakan ini antara lain Reddit, icanhascheezburger dan Craiglist. Sementara itu Facebook dan Microsoft juga telah mengeluarkan pernyataan menentang UU ini.
Read more »

Megaupload file-sharing site shut down


The site's founders have been charged with violating piracy laws.
Federal prosecutors have accused it of costing copyright holders more than $500m (£320m) in lost revenue. The firm says it was diligent in responding to complaints about pirated material.
In response, the hackers group Anonymous has targeted the FBI and US Department of Justice websites.
The news came a day after anti-piracy law protests, but investigators said they were ordered two weeks ago.
The US Justice Department said that Megaupload's two co-founders Kim Dotcom, formerly known as Kim Schmitz, and Mathias Ortmann were arrested in Auckland, New Zealand along with two other employees of the business at the request of US officials. It added that three other defendants were still at large.
"This action is among the largest criminal copyright cases ever brought by the United States and directly targets the misuse of a public content storage and distribution site to commit and facilitate intellectual property crime," said a statement posted on its website.
The FBI website was intermittently unavailable on Thursday evening due to what officials said was being "treated as a malicious act".
The hackers' group Anonymous said it was carrying out the attacks.
The Motion Picture Association of America's website also suffered disruption.
 

Third-party sites
The charges included, conspiracies to commit racketeering, copyright infringement and money laundering.
A federal court in Virginia ordered that 18 domain names associated with the Hong Kong-based firm be seized.
The Justice Department said that more than 20 search warrants had been executed in nine countries, and that approximately $50m (£32m) in assets had been seized.
It claimed that the accused had pursued a business model designed to promote the uploading of copyrighted works.
"The conspirators allegedly paid users whom they specifically knew uploaded infringing content and publicised their links to users throughout the world," a statement said.
"By actively supporting the use of third-party linking sites to publicise infringing content, the conspirators did not need to publicise such content on the Megaupload site.
"Instead, the indictment alleges that the conspirators manipulated the perception of content available on their servers by not providing a public search function on the Megaupload site and by not including popular infringing content on the publicly available lists of top content downloaded by its users."
Before it was shut down the site posted a statement saying the allegations against it were "grotesquely overblown".
"The fact is that the vast majority of Mega's internet traffic is legitimate, and we are here to stay," it added.
"If the content industry would like to take advantage of our popularity, we are happy to enter into a dialogue. We have some good ideas. Please get in touch."
Blackouts The announcement came a day after thousands of websites took part in a "blackout" to protest against the Stop Online Piracy Act (Sopa) and the Protect Intellectual Property Act (Pipa).
The US Chamber of Commerce has defended the proposed laws saying that enforcement agencies "lack the tools" to effectively apply existing intellectual property laws to the digital world.
Industry watchers suggest this latest move may feed into the wider debate.
"Neither of the bills are close to being passed - they need further revision. But it appears that officials are able to use existing tools to go after a business alleged to be inducing piracy," said Gartner's media distribution expert Mike McGuire.
"It begs the question that if you can find and arrest people who are suspected to be involved in piracy using existing laws, then why introduce further regulations which are US-only and potentially damaging?"
Read more »

Megaupload ditutup oleh FBI, namun masih bisa dikunjungi


Megaupload, situs berbagi file yang cukup populer, hari ini tidak dapat diakses karena dipaksa tutup oleh FBI dan Departemen Kehakiman AS.

Penutupan Megaupload disebut karena di situs tersebut banyak ditemui konten-konten bajakan yang melanggar hak atas kekayaan intelektual.

Seperti diberitakan LA Times, selain ditutup pendiri Megaupload juga dikenai tuduhan melakukan pelanggaran hukum hak atas kekayaan intelektual.

Kim Dotcom (dulu bernama Kim Schmitz) dan Mathias Ortmann, kedua pendiri Megaupload, dikabarkan telah ditangkap di Selandia Baru.

Saat ini, Megaupload yang mempunyai alamat http://www.megaupload.com sudah tidak bisa diakses lagi. Begitu pula, link download file yang ditempatkan di Megaupload tak dapat diakses.

Namun, kelompok Anonymous, melalui akun Twitter-nya (@YourAnonNews), menyebutkan Megaupload sudah online kembali. Namun, kali ini tidak menggunakan alamat http://www.megaupload.com, tetapi dengan "tembak langsung" ke nomor IP, http://109.236.83.66.

Pada halaman tersebut, terdapat tulisan:
WE DON'T HAVE ANY DOMAIN NAME FOR NOW, ONLY THIS IP ADDRESS (http://109.236.83.66) BEWARE TO THE PISHING SITES!
This is the NEW MEGAUPLOAD SITE! we are working to be back full again


Berdasarkan informasi tersebut, sepertinya Megaupload sedang berusaha agar bisa online kembali. Kita tunggu saja.

Sumber: KOMPAS.com
Read more »

Kaito Kid Episode 6 Subtitle Indonesia




 Silahkan gan, langsung sedot aja. Kaito Kid ini ditranslate oleh conansubs

Download:

Read more »

Layanan Gratis ShoutMix Widget Resmi Berakhir

Sungguh disayangkan, layanan gratis ShoutMix chat widget benar-benar akan berakhir 31 Desember 2012 dan terhitung 1 Januari 2012 ShoutMix hanya memberlakukan layanan berbayar (Premium).

Dalam Surat Terbukanya, Snecx Tan pendiri ShoutMix menjelaskan berbagai hal yang mendasari sehingga pihaknya harus berkesimpulan untuk memberhentikan layanan gratisnya. Dalam salah satu kutipan suratnya, disampaikan rasa kekecewaanya pada seluruh user yang telah menggunakan jasa layanannya.

Disebutkan pada awal-awal launchingnya, ShoutMix merasa cukup puas karena dalam satu bulan saja setidaknya 50.000 user telah bergabung dengan total hingga hari ini mencapai puluhan jutaan user dari seluruh penjuru dunia. Namun dibalik popularitas ShoutMix tersebut teryata tidak memberikan feedback yang cukup signifikan bagi pengelelonya, bayangkan saja dari sekian banyak user yang bergabung, 99,93%  diantaranya tetap memilih untuk menjadi user free alias selalu gratisan tanpa ada keinginan untuk mengupgrade menjadi user premium. Simak kutipan pernyataan berikut.

The conversion rate did not go up. In fact it fell lower. Our stats show 99.93% of users either have no intention to upgrade or are just happy with our free service. Worst of all, some customers have actually stopped paying and switched to our free service! It may seems to be good news for everyone right now, but it is really bad news for all of us.

Kekecewaan lain yang diungkapkan Snecx Tan ialah tidak jalanannya layanan popup adds yang disisipkan pada ShoutMix chat widget sehingga pihaknya mengalami kerugian karena banyak pemasang iklan yang pergi meninggalkannya.

Seluruh blogger dan web master sepakat jika layanan ShoutMix chat widget yang dikreasi oleh Snecx Tan sangat memuaskan. Dengan widget tersebut Para pemilik blog dapat berinteraksi dengan usernya.

Sebagai penutup posting ini, saya hanya bisa berargumen bahwa keputusan Snecx Tan menghentikan layanan free widgetnya adalah keputusan yang terbaik. Sebagai pengguna kita semestinya harus mengapresiasi keputusan itu. Jika rekan-rekan masih memandang ShoutMix adalah layanan chat widget yang cukup memuaskan, maka memilih menjadi user premium adalah pilihanan yang tepat.


Sekian semoga dapat membantu.

Sumber : http://bima-lanang.blogspot.com/2011/12/layanan-gratis-shout-shoutmix-resmi.html
Read more »

 
Modified/Edited by Cyserrex - http://www.cyserrex.com/ | Template by Free Blog Template | Facebook | Twitter | © 2009-2013 CYSERREX.com - All Rights reserved